Kepemimpinan merupakan tema yang sangat krusial dalam psikologi organisasi dan perilaku manusia.Sejak lama, peneliti dan praktisi berupaya memahami berbagai faktor yang menentukan efektivitas seorang pemimpin. Psikologi kepemimpinan menjadi bidang yang fokus pada pengkajian aspek-aspek psikologis—termasuk kepribadian, emosi, motivasi, dan kecerdasan—yang memengaruhi kinerja pemimpin dan hasil yang dicapai dalam organisasi.Kepemimpinan tidak hanya melibatkan keterampilan teknis dan manajerial, tetapi juga kemampuan untuk memahami serta memanfaatkan perilaku manusia dalam memotivasi dan memengaruhi orang lain.
Dalam dekade terakhir, penelitian mengenai psikologi kepemimpinan semakin banyak memanfaatkan pendekatan kuantitatif untuk memahami pengaruh berbagai variabel psikologis terhadap efektivitas kepemimpinan.Metode meta-analisis telah menjadi alat penting dalam menyintesiskan temuan dari berbagai penelitian yang ada, memungkinkan peneliti untuk menggabungkan data dari banyak studi dan memberikan gambaran yang lebih akurat tentang variabel-variabel yang berpengaruh dalam kepemimpinan.
Selain itu, pendekatan systematic literature review (SLR) juga digunakan untuk melakukan kajian literatur secara mendalam dan menyeluruh. SLR merupakan metode yang bertujuan untuk meninjau literatur yang ada secara sistematis, mengidentifikasi pola-pola umum, serta menemukan gap dalam penelitian yang ada, Dengan menggunakan kedua metode ini, kita dapat memahami tren terbaru dalam penelitian psikologi kepemimpinan dan bagaimana faktor psikologis mempengaruhi gaya kepemimpinan dalam berbagai konteks budaya.